HAPPY FAMILY

Selasa, 30 November 2010

Jenis kelamin parfum

Seorang kawan karena kehabisan parfum kesukaannya, iseng memakai parfum anak gadisnya. Ah yang penting wangi gak bau kringet dalam hatinya. Ketika dia pergi ke sebuah bank dan bertemu CS yg dia kenal, sang CS pun tersenyum-seyum geli sambil nanya “ Mas, pakai parfum apa sih … masa mahluk berkumis pakai parfum feminine? Kawan sayapun tersenyum kecut …. Asem tenan, ternyata parfum pun punya jenis kelamin he..he…

Ini berkaitan dengan segmentasi produk yang mau kita sasar, seperti diatas aroma untuk laki-laki dan untuk perempuan juga punya cirinya. Seperti juga kerudung, bagi yang berjiwa muda dan dinamis, lebih cocok pakai rabbani yang berbahan kaos, bagi yang mau tampil elegan bisa memakai kerudung paris atau permata.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Sabtu, 27 November 2010

BUNTUTKU BEKU

Suatu hari seorang kawan sedang asik menikmati minuman di sebuah kafe sambil menunggu temannya. Entah kenapa pengunjung di kafe tersebut yang mayoritas laki-laki sering melirik ke arah teman saya. Tentu saja kawan saya jadi salah tingkah campur heran, apa ada yang salah dengan dirinya.

Tak berapa lama teman yang ditunggupun datang, usut punya usut ternyata kafe tersebut sering dijadikan tempat ngumpul para gay dengan ciri khas memakai jam tangan di tangan kanan, persis seperti yang biasa kawan saya lakukan. Kurang asem, dalam hati kawan saya ngomel-ngomel, karena ngebayangin kalau dirinya dikira anggota baru.

Jadi pembaca, untuk mengenalkan sesuatu memang diperlukan "penanda" agar lingkungannya mengetahui. Demikian juka produk makanan kami yang mengkhususkan bergerak di makanan beku, bisa saja kami namain satu-satu per produk, seperti buntut beku ... daging rendang beku .... iga beku .... dsb.

Nah produk-produk itu semua kami kelompokkan menjadi satu brand yaitu planet beku ... agar ketika suatu saat ketika tamu bertandang kerumah Anda dan berkomentar wah Anda pintar sekali memasak .... dengan senyum Anda jawab, oh ini Planet Beku yang masakin .... he...he...

Jaka Sembung bawa nampan ... enggak nyambung kan ...

-------------------------------------
Menu Lezat di Saat Tepat ? hanya ada di PLANET BEKU (RAJANYA MAKANAN BEKU)

Jumat, 19 November 2010

Menjemput Rizki-Mu dengan SkenarioNya yang Sempurna

Oleh Mukti Amini

Sumber : http://www.eramuslim.com/oase-iman/mukti-amini-menjemput-rizki-mu-dengan-skenarionya-yang-sempurna.htm

Sebagai seorang pegawai negeri, dengan gaji yang sudah tertakar, kadang aku merasa keyakinanku bahwa Allah itu Rozzak jadi agak terkontaminasi. Rasanya, berbeda halnya jika jadi pedagang yang hari demi hari dinanti dengan debar-debar, apakah dagangannya laku atau tidak, sehingga rezeki yang mengalir dari Allah terasa begitu indahnya .

Juga lain halnya saat aku jadi mahasiswa dulu, yang harus menghidupi dirinya sendiri di ibukota yang keras. Rasanya betul-betul konsep tawakkal pada 'jatah' yang Allah berikan itu terasa hari demi hari. Tetapi, subhanallah.. dalam kurun waktu itu hampir aku tidak pernah berhutang, meski jelas tidak bisa dibilang hidup berlebih, alias sangat pas-pasan :)

Sekelumit kisah tentang betapa Allah selalu mencukupi hamba-Nya adalah saat semester akhir kuliahku. Kala itu adalah masa2 dimana teman2 putriku banyak yang mulai melepas masa lajangnya. Aku, yang waktu itu menikah belakangan (belum laku2, hehe), tentu sangat menyempatkan diri untuk datang ke walimah teman2 ini. Nah, namanya juga sekolah kedinasan dengan mahasiswa dari seluruh pelosok tanah air, tempat walimah tentu di kampung asal mereka. Jadilah aku jalan-jalan ke sana kemari, dengan biaya sendiri.

Padahal, seringkali undangan walimah itu datang justru saat kantongku sedang benar-benar bokek, uang yang ada hanya cukup untuk ongkos transport PP saja. Tak bersisa lagi untuk ongkos hidup selanjutnya di Jakarta. Tapi, bidznil_Lah, biasanya aku nekat berangkat. Selain menyadari bahwa menghadiri undangan hukumnya wajib, juga karena aku berpikir: "Kapan lagi aku akan bertemu sahabatku ini, setelah nikah pasti sudah diboyong suaminya jauh ke luar kota".

Dan.. Subhanallah, heran sungguh heran... setelah pulang ke Jakarta, adaaaa saja rezeki itu datang, dari arah yang tak kusangka. Benarlah kata Nabi Saw, bahwa silaturrahim itu antara lain akan membuka pintu rezeki :)

Kisah lain kudapat dari bapakku. Sebagai pegawai negeri dengan 6 anak, bapak dan ibu merasa gaji PNS tak akan cukup untuk membiayai kami. Jadilah mereka berdagang kain batik pada hari Minggu, biasanya 2 pekan sekali. Ini terjadi sejak aku kecil sampai kira-kira aku lulus SD. Kain batik itu diambil dari mbah Ashari, salah satu pengusaha batik yang eksis di kotaku, masih saudara jauh juga dengan ibu.

Bapak dan ibu biasa memasarkan kain ini ke Kebumen, kota tetangga, menyalurkan ke beberapa toko pakaian disana. Kadang bapak/ibu berangkat juga di luar jadwal jika memang ada pesanan yang mendesak harus segera dikirim. Tentu semua itu dilakukan dengan naik bis umum. Jangankan punya mobil pribadi, satu-satunya motor yang bapak punya pun beliau beli dengan kondisi second.

Aku masih ingat, kain pembungkus batik itu adalah 4 buah karung bekas terigu segitiga biru yang disambung-sambung dengan jahitan oleh ibu, yang kami sebut 'walun'. Jika akan berangkat ke Kebumen, walun digelar, 1-2 kodi kain batik (jarik) diletakkan, lalu ujung-ujung walun dibuat simpul di atas. Tinggal digendong. Beratnya, masya Allah! Kayaknya lebih berat dari badanku waktu itu. Tapi bapak ibu tak pernah mengeluh, tetap membawa walun berisi kain itu, dengan senyum :)

Suatu hari kerja sepulang kantor, siang-siang terik bapak pergi ke Kebumen dengan semangat karena ada pesanan khusus dari salah satu toko Cina, Sun Ing. Saat itu bapak membawa kain batik dengan corak yang serupa (tidak beragam) beberapa puluh, sesuai pesanan. Sesampai di toko Sun Ing, dengan mohon maaf si engkoh itu bilang bahwa pesanan dibatalkan karena yang pesan kain itu ke dia juga membatalkan. Bapak hanya bisa bingung. Ongkos PP Purworejo-Kebumen cukup banyak untuk ukuran kami waktu itu, sementara dagangan tidak jadi laku. Jadi bukannya dapat untung, malah buntung :(

Tapi, bapak tak menyerah. Dia mencoba tawarkan kain-kain batik itu ke toko-toko lain yang selama ini sudah jadi langganan. Sayang, semua toko itu menolak, karena selain stok masih banyak, motif yang dibawa pun secorak semua sehingga diperkirakan susah laku.

Hari makin sore. Kain-kain batik itu tetap utuh, tak berkurang satu pun. Dengan gontai bapak menggendong walun, melangkah menuju terminal bis, memutuskan untuk pulang saja, karena jika kemalaman malah akan sulit mendapatkan bis untuk pulang. Di dalam bis bapak memilih duduk di barisan paling belakang, dan meletakkan bungkusan walun itu di depan kakinya, duduk dalam diam bersimbah peluh sambil menunggu bis diberangkatkan.

Naiklah seorang lelaki muda ke dalam bis, dan duduk di samping bapak. Layaknya orang jawa, basa-basi percakapan segera terjadi. Setelah saling memperkenalkan diri, demi melihat bungkusan besar di depan kaki bapak, lelaki itu bertanya "Niki nopo njih, Pak?" (ini apa, Pak?)

Bapak menjawab "O, niki jarik" (Oh, ini kain batik)

"Mau dibawa kemana pak?"

"Mau saya bawa pulang. Tadi saya bawa ke toko yang pesan tapi ternyata dibatalkan pesanannya"

"Boleh saya lihat-lihat pak?"

"Nggih mangga. Tapi ini kainnya secorak semua kok dik, wong pesenannya begitu"

"Wah kebetulan sanget pak. Saya justru lagi nyari seragam jarik, untuk ibu-ibu yang pada mau lomba. Dari tadi sampun muter2 belum dapet corak yang cocok. Sini-sini pak, saya lihat, saya jadi penasaran"

Bapak kaget campur bingung, segera membuka walun itu tapi belum berani berharap banyak. Lalu, lelaki itu melihat kain-kain batik yang dibawa bapak, dan ternyata ,"Wah, cocok saya pak sama coraknya. Harganya berapa pak? Kalau miring, saya mau ambil semua"

Bapak terlonjak kaget, lalu menyebutkan harganya, yang tentu cukup miring karena harga 'agen'.

Dan, di sore yang hampir redup itu, terjadilah transaksi penjualan kain batik di bis umum antara seorang bapak dan lelaki muda.

Walun pembungkus kain yang kini telah kosong itu dilipat bapak, didekapkan ke dadanya sambil mrebes mili (menitikkan air mata), dan berkata lirih, "Alhamdulillah... Gusti Allah, matur suwun sanget. Panjenengan mboten rila kula cuwa" (Alhamdulillah. Ya Allah terima kasih, Engkau tidak rela jika aku kecewa).
--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Senin, 08 November 2010

CUKUP SUDAH

Yaa Allah kami mohon ampun apabila selama ini kami telah banyak berbuat dosa hingga membuat Engkau murka.

Ampunkan kami Ya Allah, ampunkan saudara-saudara kami di Wasior, Mentawai dan Merapi. cukup sudah Ya Allah penderitaan ini, tanpa Ampunan Mu, apalah daya kami untuk menghadapi.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Selasa, 02 November 2010

Inspirasi Usaha : Menu Lezat Tanpa Batas Ruang dan Waktu

Oleh Muhaimin Iqbal (www.geraidinar.com)
Kamis, 12 August 2010 06:01

Ada dua makanan yang menurut saya sendiri sangat lezat di daerah Jakarta dan sekitarnya. Pertama adalah sop kaki kambing di sebuah restaurant arab di Jalan Raden Saleh. Saking lezatnya sop kaki kambing yang satu ini, tamu-tamu arab yang saya ajak makan disini pada keheranan – karena menurut mereka di arab sendiri tidak ada sop kaki kambing yang seenak ini. Bahkan ketika mereka balik kenegaranya, mereka pada cerita bahwa di Jakarta ada sop kaki kambing yang sangat lezat – maka bertambahlah orang-orang arab manca negara yang mengenal restaurant ini dari waktu ke waktu.

Satu lagi adalah sop sapi dari restaurant kecil di dekat taman buah Mekarsari. Saking banyaknya penggemar sop sapi dari warung nasi ini – mereka hanya buka sekitar 3 jam setiap harinya yaitu jam makan siang 11-14. Sebelum jam 11 mereka belum buka, setelah jam 14 – dagangannya habis. Hari Sabtu dan Ahad mereka tutup karena nampaknya mereka hanya mentarget orang kantoran dan pabrik di sepanjang jalan alternatif Cibubur sampai Jonggol.

Betapa-pun lezatnya, saya tidak bisa sering-sering makan kedua sop ini – karena terkendala oleh dua hal yaitu ruang dan waktu. Diperlukan perjalanan mobil 1.5 – 3 jam (tergantung kemacetan Jakarta) dari rumah saya untuk sampai Raden Saleh tempat restaurant sop kaki kambing tersebut berada. Jadi saya hanya makan di restaurant ini bila sedang menghormati tamu-tamu arab saya.

Demikian pula hal-nya dengan sop sapi dari warung nasi dekat Mekarsari tersebut, saya hanya makan sop sapi yang istimewa ini bila sedang berada di daerah tersebut pada saat jam makan siang. Wal hasil kedua sop yang sangat lezat ini jarang sekali bisa saya nikmati karena kendala ruang dan waktu tersebut diatas.

Di waktu sahur hari-hari pertama bulan Ramadhan seperti ini (saat tulisan ini saya buat), rasanya akan sangat enak kalau bisa makan salah satu dari sop tersebut – tetapi apa boleh buat lokasi keduanya sangat jauh dan pasti mereka tidak buka pada jam sahur begini.

Namun alhamdulillah, sudah sekitar 10 bulan ini para peserta Pesantren Wirausaha angkatan I bekerja keras untuk memecahkan masalah kendala ruang dan waktu tersebut diatas. Hasilnya adalah project Planet Beku yang insyallah siap trial-run di bulan Ramadhan ini juga.

Prinsipnya sederhana saja, bahwa teknik pembekuan bisa digunakan untuk hampir semua jenis makanan. Selain mudah, teknik ini juga tergolong aman sekali karena tidak menggunakan zat pengawet apapun. Makanan-makanan lezat yang dibekukan, akan dapat dikonsumsi kapanpun dan dimanapun, jadi kendala ruang dan waktu kini telah teratasi melalui teknik pembekuan.

Selama tes pasar ini, insyallah sudah tersedia 8 menu makanan lezat yang bisa dikonsumsi dimanapun dan kapan-pun ( dalam tes masih di sekitar JaBoDeTaBek). Menu-menu tersebut adalah gulai kambing, rendang, sambel goreng ati, sop buntut, sop daging, sop iga, sop jamur dan soto daging. Dibawah ini adalah label kemasan dari produk-produk awal makanan beku dari project Planet Beku ini.

Nampaknya project makanan beku ini adalah sederhana; namun kalau bisa ditangani dengan baik – insyallah akan bisa membawa perubahan besar tidak terbatas pada aspek ekonomi tetapi juga menyangkut aspek sosial masyarakat.

Perubahan di aspek ekonomi yang dapat di trigger oleh project Planet Beku ini antara lain adalah :

1. Masyarakat luas bisa terlibat dalam project ini baik sebagi supplier, distributor, juru masak, penjualan dlsb.

2. Terbukanya peluang untuk ‘buka restaurant’ dengan initial cost yang sangat rendah. Secara harfiah Anda bisa bener-bener punya restaurant dengan masakan-masakan yang lezat tanpa harus memiliki seorang juru masak-pun , karena makanan bisa di supply oleh Planet beku dalam kondisi siap saji.

3. Sebaliknya para jagoan masak, Anda bisa memiliki jaringan restaurant yang sangat luas tanpa harus membuka sendiri satu out-let pun. Yaitu dengan membekukan hasil masakan Anda dan memasarkannya lewat jaringan Planet Beku, maka jadilah makanan olahan Anda menyebar ke berbagai tempat.

4. Petani dan peternak akan memilik akses terhadap pasar yang lebih luas berupa commercial end-user yaitu para juru masak Planet Beku ini.

5. Peluang maju bersama dengan system direct1st , dimana tidak ada satu pihak yang merupakan down-line atau up-line bagi yang lain.

6. Tumbuhnya industri penunjang seperti produsen tas makanan beku, cold-chain distribution dlsb.

7. Dlsb.dlsb.

Aspek sosialnya antara lain adalah :

1. Peluang bagi wanita karir; dia bisa fokus pada keahliannya sebagai dokter, akuntant, programmer, penulis dlsb, tanpa dihantui beban harus bisa memasak enak untuk suami dan anak-anaknya. Makanan lezat yang siap saji selalu bisa disediakan dengan cepat kapan saja dan dimana saja.

2. Pembagian waktu menjadi efektif karena tidak lagi harus berjam-jam di dapur setiap hari untuk masak makanan harian.

3. Peluang ibadah-pun menjadi sama antara laki-laki dan perempuan; yang selama ini di bulan Ramadhan misalnya para ibu rumah tangga sibuk memasak berjam-jam sebelum magrib dan sebelum sahur, maka kini mereka bisa sibuk ibadah yang khusus dengan membaca alqur’an lebih banyak, shalat malam dlsb. karena menyiapkan makanan untuk berbuka dan sahur cukup beberapa menit saja.

4. Berkembangnya spesialisasi yang akan meningkatkan kwalitas dari kebutuhan kita sehari-hari. Ibu-ibu yang tidak biasa masak, bila dia memaksakan diri untuk bisa memasak sop buntut untuk suaminya misalnya, maka ongkosnya akan lebih mahal dan belum tentu enak. Sebaliknya sop buntut yang enak bisa dperoleh dengan mudah dan murah dari jaringan Planet Beku, sehingga waktu dari ibu tersebut bisa lebih difokuskan pada bidang keahliannya.

5. Para pekerja di remote area lebih bisa merasa kerasan di tempat kerjanya karena tetap dapat makan makanan kesukaannya, produktifitas kerjanya-pun insyallah meningkat.

6. Para professional masakan di daerah juga memiliki kesempatan yang sama, karena insyallah project Makanan Beku ini juga akan hadir di kota Anda dalam waktu yang tidak terlalu lama.

7. Dlsb.dlsb.

Meskipun telah 10 bulan disiapkan oleh para peserta Pesantren Wirausaha angkatan I project Planet Beku ini, tentu masih banyak yang perlu penyempurnaan. Namun melihat manfaat dan peluangnya yang sangat luas tersebut, why not Anda juga mencoba produk-produk dari Planet Beku ini – siapa tahu Anda juga dapat berpartisipasi dalam meng-eksplorasi peluang ini kedepan. Insyallah.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Rabu, 27 Oktober 2010

ANTARA BISNIS DAN PASSION

Menemukan passion dalam bisnis ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Bisa saja Anda mengatakan, cari aja hobby kita terus cari bisnis yang berhubungannya. No Way.

Contoh saya hobby baca, semestinya saya bisa buka bisnis persewaan atau toko buku. Lah sepanjang saya cuman bisa baca buku, alergi bikin arsip buku ataupun punya modal gede untuk buka toko buku plus menggaji orang yg bisa kelola, yah sama aja bohong.

Jadi seharusnya kita juga memang enjoy dalam menjalankan bisnis tersebut termasuk tetek bengeknya. Ok, kalau itu sudah yang namanya bisnis kan harus untung. Kalau bisnis Anda termasuk bisnis yang susah mencari profit, yah percuma juga. Cuman ngabisin duit buat memanjakan hobby Anda.

Jadi harus ada perpaduan antara bisnis yang profitable, kemampuan mengendalikan biaya sekaligus enjoy menjalankannya, ini baru dahsyat dan akan segera melesat cepat.

Kenapa kemampuan mengendalikan biaya menjadi variable yang sangat penting. Misal Anda bisnis property, karena anda memang hobby design maka jadilah rumah yang sangat keren dengan struktur yang sangat kokoh bisa ratusan tahun. Tapi .... berapa biaya yang harus Anda keluarkan ? tentu sangat mahal, walhasil enggak layak jual. Sampai disini Anda paham kan ?

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Jumat, 22 Oktober 2010

Sebagai Instrumen Investasi Properti tetap Oke

-------------------------------------------------
Perjalanan untuk menjadi developer handal tentunya bukan perjalanan yang hanya sekejap, sim salabim atau instan dalam semalam. Pengalaman saya berinvestasi kecil-kecilan di properti baru langkah yang sangat awal.

Tahap selanjutnya saat ini saya sedang menjalin networking terhadap beberapa developer yang memang sudah terbukti sukses. Terus berinvestasi property leher ke atas, dengan mengikuti beberapa workshop yang oke punya.

Alhamdulillah, secara keilmuan boleh dikata sudah cukup untuk memulai, langkah selanjutnya adalah akan langsung praktek dilapangan dengan tetap menggandeng instruktur berpengalaman sehingga kemungkinan kegagalan di lapangan bisa diminimalisir sekecil mungkin.

Bagi Anda yang punya minat menginvetasikan idle money untuk bisnis yang sangat menjanjikan dan relatif aman ini, bisa e-mail ke saya di thomy_w2003@yahoo.com.

Saat ini, investasi leher ke atas dan networking tetap terus dilakukan.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Minggu, 17 Oktober 2010

Makan Otak-otak Yuk ...

Orang bilang kalau mau terjun ke dunia usaha harus pakai otak kanan, ada juga yang bilang pakai otak kiri. Semua enggak ada yang salah atau benar, yang penting masih pakai otak. Anda termasuk aliran yang mana ? yang jelas ketika usaha sedang berjalan sudah pasti Anda memerlukan kombinasi otak kanan dan otak kiri.

Memang sih kalau awal-awal orang terlalu berhitung-hitung pada saat mau usaha banyak yang akhirnya mundur sebelum berperang, nah kalau yang pakai otak kanan langsung nyebur aja, jelas dia telah maju selangkah, tapi kalau terus dikelola enggak pakai perhitungan hasilnya jeblok juga, buat apa ?

So, maksimalkan otak Anda kombinasikan dengan pas dan tepat, kalau sukses ajak saya makan otak-otak ya.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Kamis, 30 September 2010

KEMATIAN ITU DEKAT

3 hal yang kita tidak akan pernah tahu perihal kematian :
  1. Kita tidak tahu kapan kita mati
  2. Kita tidak tahu dimana kita mati
  3. dan kita tidak tahu apa penyebab kematian kita
Semua itu adalah rahasia Allah SWT, yang kita bisa lakukan mempersiapkan sebaik-baiknya sejak saat ini juga dan selalu berdoa agar janganlah ajal menjemput kita kecuali dalam keadaan kusnul khotimah.

Minggu-mingu ini begitu banyak pelajaran untuk mengingat kematian disekitar kami. Dari berita orang tua temen kantor yang berpulang, kemudian disusul orang tua tetangga, dan yang lebih mengagetkan lagi om saya yang lebaran kemarin masih berjabat erat, bercanda dan bergembira dengan kami, tepat dua minggu kemudian kami bertemu lagi namun tidak ada jabat erat lagi, yang ada adalah dekapan saya pada tubuh beliau ketika menerima jenazah beliau ke tempat peristirahatannya yang terakhir sebelum datangnya hari perhitungan.

Dan ternyata belum cukup, ketika beberapa waktu lalu teman kantor satu lantai pun kemudian menyusul menghadap Yang Kuasa, saat bermain bulutangkis. Innalillahi wa inna Ilaihi rojiun.

Sesuatu yang berasal dari Allah, maka akan kembali jua kepada-Nya.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Rabu, 14 Juli 2010

Sebuah Ketegaran

---------------------------------------------------
Tubuh mungil itu terbaring lemah, kulitnya terlihat hitam dan berbagai peralatan medis menempel ditubuhnya. Dan yang lebih miris lagi selain disekitar mata kirinya terlihat lebam, di kepala kirinya terbalut perban yang terlihat rata tidak menonjol sebagai mana layaknya kepala normal. Sebuah tulisan "Tanpa Tulang" terlihat di atas perban.

Setelah operasi pendarahan otak itu memang sebagian tengkorak kepalanya belum dipasang kembali untuk berjaga-jaga apabila diperlukan operasi lagi. Dengan dibungkus plastik tengkorak kepalanya saat ini jadi penghuni "bank jaringan".

Selama saya disana tidak terdengar keluhan sedikitpun keluar dari mulutnya. Usianya baru 7 tahun, namun ketegarannya tidak terbayangkan. Pun sebelum operasi dilakukan, antara sadar dan tak sadar, kalimat Syahadat terucap dari bibirnya yang mungil.

Ya Allah, diusianya yang masih sangat muda ini Engkau telah mengujinya dengan ujian yang orang dewasapun pasti berat menjalaninya. Namun Engkau Maha Tahu, Maha Bijak. Tidaklah Engkau mengujinya diluar batas kemampuan hambamu yang soleh. Mungkin dia kecil, tapi ketegaran dan ketabahannya memang luar biasa, dan Engkau tahu itu.

Sembuhlah yah Nak, bangkitlah kamu anak yang sangat hebat. Engkau mengajari kami arti kesabaran, ketabahan dan ketegaran.

Mohon doa dari Pembaca untuk kesembuhan keponakan kami tercinta.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Kamis, 08 Juli 2010

Kuputuskan Untuk Bahagia Sekarang Juga

------------------------------------------------------------
Ya, dimanapun dan dalam kondisi apapun kita berada, mau miskin atau kaya, dalam kondisi lapang maupun sempit yakinlah bahwa kita tetap bisa bahagia. Karena bahagia ada, ketika kita memilih untuk bahagia.

Pertanyaannya apakah kita harus sukses dulu untuk menjadi bahagia atau karena kita bahagia maka kita jadi sukses. Apapun itu, modal bahagia sudah disediakan Allah pada diri setiap manusia. Sabar dan syukur adalah salah satu modal dasar untuk bisa bahagia. Jadi enggak perlu nunggu sukses dan kaya.

Sekedar cerita pengalaman saya :

Saya pernah mengalami (tepatnya masih) di "kadalin" seseorang dalam kasus pembelian tanah. Saya sudah membayar Rp. 20 jt sesuai janji saya, namun sampai saat ini (sudah 1 tahun) urusan sura-surat belum selesai juga (Ya Allah semoga masalah ini bisa cepat selesai dengan baik, Amin).

Penjualnya seorang haji, padahal dalam hukum Islam perihal jual beli, harus ada kejujuran dan barang yang dijual harus dalam penguasaan penuh pihak penjual (mestinya beliau sangat paham hal tersebut). Saya pun juga sudah minta bantuan notaris untuk mengecek surat2, namun ternyata profesionalisme sang notaris dikorbankan karena mengenal dekat sipenjual.

Secara ihtiar (kehati-hatian) sudah dilakukan termasuk minta bantuan notaris, tapi ternyata masih masalah juga berarti ini memang ujian dari Yang Maha Kuasa.

Truss apa hubungannya dengan bahagia ? Sudah tentu hal tersebut menyita energi saya, bermacam emosi negatif pastinya muncul kala mengingatnya, dan jelas hal tersebut sangat tidak membahagiakan karena untuk ukuran saya uang tersebut sangat besar atinya.

Gimana ngatasinnya ? setiap orang hidup pasti punya sisi positif dan negatif, punya kelemahan dan kelebihan. Dari pada kita fokus pada hal-hal yang negatif mending kita fokus pada hal yang positif, dengan cara bersyukur atas nikmat yang telah kita terima.

Seperti contoh diatas, uang yang saya belikan tanah tersebut adalah bagian dari hasil investasi senilai Rp. 50 jt. Jadi anggap saja, waktu itu saya baru mendapat rizki sebesar Rp. 30 jt (50 jt - 20 jt) Alhamdulillah seolah "kerugian" itu tidak pernah ada. Dengan begitu saya tetap bisa tidur sambil tersenyum.

Dan jika suatu saat, dengan ijin Allah tanah tersebut akhirnya bisa menjadi milik saya, maka akan bertambah lebarlah senyum saya. Amin.

Sedang bahagiakah Anda hari ini ?

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Rabu, 07 Juli 2010

Tolooong .... Saya Kehilangan Fokus

Seorang Donald Trump pernah mengatakan, kesalahan terbesar dia adalah saat kehilangan Fokus. Nah loh .... Seorang Donald Trump saja bisa kehilangan fokus, gimana kita ... eh saya maksudnya ...

Bagaimanapun salah satu kunci sukses adalah tetap fokus dengan goal kita. Saya juga sering merasakan kehilangan fokus (tepatnya kadang merasa ... sebagian besar enggak merasa). Justru yang kedua itulah yang paling parah, gimana kita mau kembali ke fokus kita kalau kita sendiri enggak merasa kehilangan fokus.

Terkadang saya terlalu tenggelam dalam kekinian sehingga agak melupakan impian saya, atau malah melayang terlalu jauh sampai enggak nginjek bumi.

Kehilangan fokus pun, bisa jadi disebabkan karena ada yang salah dengan penetapan goalnya. Goal setting semestinya harus jelas, spesifik, dan menggairahkan.

Ketika kita mengingatnya (bahkan selalu mengingatnya) bagaikan seorang anak muda yang dimabuk cinta, dada akan terasa berdebar penuh energi dan kerinduan mendalam, mata berbinar-binar, tinggi gunung kan kudaki dalamnya lautan kan kusebrangi demi menggapai cintanya .... setiap langkah dan proses begitu dinikmatinya dengan harapan yang membuncah.

If love is blind ... I'll, find my way with you ....

Nah sayapun akan selalu fine tuning terhadap goal saya hingga menemukan frekwensi yang pas, sampai menemukan hasrat yang tak terbendung ....

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Minggu, 04 Juli 2010

Penghasilan, Pendidikan dan Integritas

------------------------------------------------------
Saya memiliki 2 kelompok anak buah yaitu :

  1. Anak buah dikantor
  2. Anak buah di diluar kantor (penjaga toko rumah khansa)
Ditinjau dari segi pendidikan dan penghasilan, tentunya untuk saat ini anak buah saya dikantor memiliki pendidikan, penghasilan dan fasilitas yang jauh diatas anak buah saya di kios.

Namun untuk integritas dan loyalitas, dengan sangat terpaksa saya harus mengatakan anak buah saya di kios menang mutlak dibanding anak buah saya di kantor.

Ada beberapa faktor yang menurut saya mempengaruhi hal tersebut, salah satunya adalah proses rekruitment, birokrasi dan harapan. Dengan proses rekruitment secara langsung (istri yang melakukan) dari awal kita bisa mempersiapkan kira-kira karyawan seperti apa yang kita inginkan. Dan proses mentoring bisa berjalan dengan lebih baik.

Beda dengan karyawan di kantor, biasanya sudah given dan banyak faktor lain (baik positif maupun negatif) yang mempengaruhi seorang karyawan bisa diterima (tergantung perusahannya).

Selain itu dengan pendidikan yang tinggi, seseorang juga merasa mempunyai harapan yang tinggi pula, sehingga ketika harapan tidak sesuai maka menimbulkan demotivasi yang akut. Dan menjadi tugas berat buat seorang atasan untuk membuat obat yang mujarab untuk penyakit yang satu ini.

Bagaimana dengan pengalaman Anda ?

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Foto bersama orang-orang sukses di RKSE

-------------------------------------------------------------
Bersama Rhenald Kasali
Bersama Cak Eko (pemilik bakso malang "Cak Eko")
Semoga segera menyusul kesuksesan mereka, Amin.
--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Senin, 28 Juni 2010

Gairah Entrepreneur Sukses

----------------------------------------------------------
Itu yang saya tangkap dari para pendiri Rhenald Kasali School for Entrepreneurs(RKSE), bagi Pak Sunaryo Suhadi yang telah puluhan kali gagal bisnis tidak membuat nyali beliau surut, karena gairah seorang entrepreneur sukses telah mengendap dalam jiwa beliau. Tidak heran jika asset Trilyunan rupiah telah beliau nikmati namun ternyata tidak membuat beliau berhenti menggali peluang bisnis lainnya.

Cak Eko sebagai pemilik waralaba bakso malang Cak Eko pun mengalami hal yang demikian, hingga saat ini sudah banyak penghargaan yang beliau terima, bahkan beliau sudah merintis untuk merambah pasar Asia.

" Yang penting bukan seberapa banyak Anda sukses, tapi seberapa banyak Anda mampu bangkit dari kegagalan" begitu kata orang. Karena terkadang kita justru memutuskan berhenti ketika kesuksesan sebenarnya tinggal selangkah lagi.

Nah kalau Bapak Rhenald Kasali, saya kira tidak perlu dibahas lagi karena sudah terlalu banyak media meliput kepakaran beliau.


--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Rabu, 23 Juni 2010

Pesawatnya Kecanggihan

----------------------------------------------------------
Alhamdulillah pekerjaan di Surabaya kelar sudah, jadwal penerbangan kembali ke Jakarta pun bisa dimajukan dari jam 15.00 menjadi 14.00 jadi bisa lebih cepat bertemu keluarga. Tapi karena emang sudah takdirnya pulang jam 15.00, ternyata pesawat delay dan baru berangkat jam 15.00 persis jadwal semula. Ok nikmatin aja enggak perlu menggerutu ......

Akhirnya boarding juga dan kuhempaskan pantatku dikursi 14f (emergency door) favoritku, soalnya jarak tempat duduknya paling lega. Wah pesawat baru nih, ada fasilitas audio video di tiap kursi .... tapi biasanya video setnya udah nyala sewaktu pesawat jalan, tapi ini sampai terbang dan snack disajikan kok enggak nyala-nyala ?

Usut punya usut kata pramugarinya "Pak maaf, ini pesawat baru empat hari, jadi kami belum tahu gimana nyalainnya " .... astaga, rupanya kecanggihan kali yah sampai enggak tahu nyalainnya ..... Saya cuman berharap pilotnya sudah paham bener cara nerbanginnya ... he...he....

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Selasa, 22 Juni 2010

Genap Sebulan

-----------------------------------------------------------------
Alhamdulillah hari minggu kemarin Rumah Khansa "The Art Moslem Wear" telah genap berumur 1 bulan. Walaupun masih belum mencapai target, namun tetap memberikan harapan yang baik di masa depan.

Insyaallah kedepan kami lebih baik, lebih lengkap dan mampu melibas target-target yang telah ditentukan. Amin.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Sabtu, 19 Juni 2010

Karyawan Baruku

-------------------------------------
Bu penjualan hari ini XXXXXX, demikian kurang lebih bunyi sms dari karyawan kami yang baru. Yah biasanya memang menjelang tutup toko karyawan kami akan melaporkan jumlah penjualan hari tersebut. Ok, Alhamdulillah Insyaallah besok jauh lebih baik lagi, begitu biasanya kami menyemangati.

Toko kami untuk hari biasa memang tutup sekitar jam 8 malam, kecuali week end biasanya lebih malam. Ya sudah kamu siap-siap tutup toko yah .... demikian komunikasi selanjutnya. Tapi bu, saya pingin tutup lebih malam soalnya kemarin waktu bubaran restoran banyak yang beli loh bu.

Alhamdulillah, karyawan saya yang satu ini memang mempunyai motivasi dan kemauan yang kuat. Walaupun masih muda dan belum pernah berjualan tapi semangat belajarnya oke punya. Dan yang lebih menggembirakan sikapnya yang positif sedikit banyak menular ke karyawan kami yang lebih senior yang mungkin sudah punya banyak masalah (karena sudah berkeluarga dan mempunyai anak), jadi terkadang kalau punya masalah suka di tekuk mukanya.

Mudah-mudahan kami bisa berkembang jauh lebih baik sehingga bisa memberikan yang terbaik pula buat mereka. Amin.

--------------------------------------------------------
Rumah Khansa "The Art Of Moslem Wear" menyediakan jilbab Rabbani, Permata's collection, kerudung Paris, Jilbab Bunda Baim, El zoya, Bross perak bakar dan aksesoris lainnya

Selasa, 15 Juni 2010

Mana Yang Terbaik ?

----------------------------------
Seandainya Anda baru buka usaha kecil- kecilan, tentunya pada tahap awal masih sibuk memperkenalkan usaha Anda misal dengan program promo, dengan maksud memperkenalkan produk Anda dan selanjutnya kalau mereka sudah tahu barang kita bagus tentunya diharapkan menjadi loyal customer.

Dari sisi omset sudah jelas masih jauhlah dari target yang diharapkan. Dan untuk menghandle calon pembeli 1 karyawan sudah lebih dari cukup, itu yang terjadi pada kios kami yang di ITC depok. Secara logika bisnis normal, kondisi diatas (1 karyawan) tentunya sudah pada posisi yang paling ideal, nanti kalau sudah terjadi peningkatan omset baru tambah karyawan ... that's right ?

Lah gimana kalau kondisinya dibalik ? kami justru malah memilih merekrut karyawan lagi dengan tujuan memancing omset supaya naik. Apakah keluar dari pakem ? ..... ya terserah yang punya dong .... he ...he... Anda juga boleh coba-coba rekrut karyawan lebih banyak dari produk yang dijual, asal usaha sendiri jadi kalau bangkrut jangan bawa-bawa orang he...he.....

Untuk saat ini ternyata cukup berhasil ....... selanjutnya yah selalu lakukan test dan ukur ..... kalau bagus lanjutkan ..... kalau jelek yah stop ! gitu aja kok repot ...

Minggu, 13 Juni 2010

Rekreasi Keluarga

Minggu, 13 Juni 2010 kami sekeluarga rekreasi di TMII sehabis menghadiri Acara Akhirussanah TK B di sekolah Kenzie. Rey(8th), Kenzie(5th) dan Khansa(16bl) senang sekali naik Sky Lift karena bisa melihat pemandangan dari atas.Namun sayangnya kubik Skylift agak sedikit "gerah" karena kurangnya ventilasi, maklumlah cuma Rp 25.000,-Kakiku rasanya sudah pegal sekali, namun Subhanallah, anak - anak masih tetap semangat bermain Jumping Bubble. Alhamdulillah, atas segala nikmat ini ya Allah....
.............
Bunda Rey, Kenzie & Khansa (Lana)

Jumat, 11 Juni 2010

BAROKAH HARI JUMAT

Hari Jumat aku selalu HHC (Harap Harap Cemas).Betapa tidak, setiap Jumat omzet kami cenderung baik selama 3 minggu kami sudah berjualan di ITC Depok.Aku jadi kembali teringat, ketika dulu masih menjadi karyawati, tiap hari Jumat rasanya kita benar benar merasa Plonggg.... setelah selama 5 hari ngantor.

Buat ibu-ibu, sepulang kantor di hari Jumat adalah saat yang tepat untuk "Mampir" ke mall atau hypermart untuk belanja ini itu untuk keperluan rumah ataupun sekedar nyari "oleh-oleh" buat anak sebagai kompensasi telah meninggalkan mereka selama 5 hari.Sekarang setelah tidak lagi ngantor dan mencoba berbisnis, aku mulai merasakan Barokah Hari Jumat dari sisi sebagai Pedagang.Subhanallah......

Rita

Senin, 07 Juni 2010

Karyawan Setengah Jiwa

Fenomena pegawai menjadi entrepreneur semakin menggurita saat ini. Tulisan-tulisan yang memprovokasi semakin mudah di dapat, baik dari internet, tabloid, maupun buku-buku yang banyak menjadi best seller.

Gaya bahasa show me the money, memang menjadi sajian yang renyah dan dengan mudah menancap dalam benak kita-kita yang memang sedang kelaparan plus kehausan yang disebabkan oleh berbagai macam alasan, baik karena menginginkan kebebasan dalam mencari penghasilan, sampai karena memang penghasilannya sebagai karyawan udah kadaluwarsa alias bertahun-tahun enggak naik-naik.

Fenomena itupun ada dikantor saya dibeberapa tahun terakhir. Masalahnya adalah betulkah kita memang mempunyai passion sebagai pengusaha ? Yang nota bene harus punya mental yang kuat, tahan banting dsb?

Ataukah hanya sebagai pelarian karena sebagai karyawan ternyata enggak sukses, truss coba-coba siapa tahu jadi pengusaha bisa sukses ?

Dan yang bikin miris adalah, saya melihat mereka saat ini bekerja dengan setengah jiwa. Walhasil pekerjaan mereka yang dari awal sudah pada taraf standar saja sekarang malah berantakan, kira-kira karyawan begini akan dapat promosi ? Jelas tidak !.... yang ada kalau ada retrukturisasi bisa di PHK dibabak pertama. duh ...

Dan apakah dalam menjalankan bisnis mereka juga sudah sepenuh jiwa ? I don't think so, karena yang saya lihat adalah karakter, kalau jadi karyawan saja dari awal sudah tidak punya tanggung jawab, bagaimana jadi pengusaha yang sukses?

Sekali lagi beralih menjadi pengusaha sebaiknya memang punya passion, bukan pelarian. Bukan berarti kalau pelarian tidak mungkin sukses, mungkin saja bisa tapi kesempatannya jelas lebih kecil dibanding kalau punya passion.

Tapi bagaimanapun gaya bahasa show me the money tetap menjadi sajian yang renyah dan gurih untuk dicicipi.

Minggu, 06 Juni 2010

Seberapa Luas Batas Kenyamanan Kita ?

Dulu ..... cuman ngeluarin ratusan ribu aja buat investasi atau bisnis, kayaknya susah banget .... ngitungnya njelimet minta ampun.

Seiring bertambahnya waktu dan banyaknya bacaan maupun pergaulan ..... akhirnya mau juga keluarin dana buat investasi, dari ratusan ribu sampai jutaan rupiah, itupun tetep dengan pikir-pikir seribu kali. Dan alhamdulillah banyak yang gagal ...

Kapok ? ... ternyata enggak juga, ini mungkin yang dinamakan batas kenyamanan saya meluas .... dari yang kehilangan ratusan ribu bisa menyebabkan kesulitan tidur berhari-hari ... hingga meluas ke jumlah yang lebih besar ....

Kini ... puluhan juta sudah digelontorkan ..... bahkan untuk keperluan investasi berani pinjem ratusan juta ..... enggak pakai mikir lama lagi ..... dan alhamdulillah masih bisa tidur nyenyak.

jadi seberapa luas batas kenyamanan kita ?

Selasa, 01 Juni 2010

Berani Coba ?

"Silahkan Bu, semua sedang diskon 10%" ..... sebuah kalimat yang sederhana bukan ? .... kata tersebut menjadi tidak sederhana kala harus diucapkan oleh Anda yang sudah terbiasa dan nyaman berprofesi sebagai karyawan sejati.

Silahkan coba Anda bayangkan ? Anda yang terbiasa duduk didepan komputer, dengan pakaian rapi, mugkin juga berdasi ...... apalagi dengan personality introvert (seperti saya), sekarang harus berdiri sambil menawarkan dagangan pada orang yang lewat.

Inilah yang saya alami ..... begitu berat, apalagi dengan posisi sebagai seorang manager pada sebuah BUMN , yang kalau ngomong pasti diperhatiin ..... sekarang punya resiko besar di cuekin ...... dianggap angin lalu .... parahnya lagi bisa dianggap seperti nyamuk yang menggangu ......

"Silahkan Bu, semua sedang diskon 10%" menjadi sebuah sejarah kemenangan dalam mengalahkan mental block dan egoisme saya, Anda berani coba ?

Senin, 31 Mei 2010

Tanggal Tua = Sepi ..... Masa sih ?

Waktu berjalan begitu cepat dan tiada terasa jam menunjukkan pukul empat sore ..... sepi Bu belum ada yang beli, begitu kurang lebih laporan manajer toko kami ke istri saya (Wualah karyawan satu aja pakai manajer toko, biarin .. katanya kita harus berpikir besar ... saat ini dia manajernya ...dia juga karyawannya he..he...).

Memang tanggal 25 hari selasa kemarin bisa menjadi BEJ (Blame, Excuse dan Justify) yang relevan ... lah wong tanggalnya tua banget gitu loh, dan mungkin alasan tersebut akan di "amini" oleh sebagian pedagang di sana.

Ditambah alasan lokasi, lah wong kios letaknya sama sekali enggak keliatan oleh pengunjung carrefour sebagai daya tarik utama di ITC Depok, makanya sewanya murah dan banyak yang kosong. Satu-satunya harapan adalah pengunjung restoran D'Cost, karena lorong tempat kios tersebut memang menuju ke sana.

Mendapat laporan tersebut, kayaknya kok ada yang ngganjel .... pokoknya kamu harus semangat, ubah cara pikir tanggal tua= sepi, begitu kurang lebih pesan istri ke karyawan.

Jam menunjukkan pukul 5 sore, bu ada penjualan satu kerudung ... alhamdulillah. Tapi kok cuman satu kerudung ? .... coba jangan cuman semangat .... kamu harus lakukan tindakan lainnya ... terserah gimana nawarinnya, bila perlu tambahin lagi diskonnya yang penting masih ada untungnya.

Dan entah gimana karyawan kami nawarinnya, penjualan hari itu ditutup dengan penjualan 6 kerudung.

Moral dari cerita di atas adalah :
1. Tetap berpikir positif dalam kondisi apapun (termasuk berdoa tentunya)
2. Lakukan tindakan berbeda untuk hasil yang berbeda.
3. Apabila tetap tidak berhasil yang penting sudah berusaha (kalau enggak usaha sudah pasti enggak berhasil).

Minggu, 30 Mei 2010

BERJUBEL TERNYATA MENGGAIRAHKAN

Sudah 2 long week end kemarin waktu saya habiskan di pusat perbelanjaan ITC depok. Suasana ITC yang penuh sesak oleh pengunjung dan biasanya begitu menyebalkan ketika saya harus belanja kebutuhan atau sekedar mengajak jalan anak-anak, berubah menjadi pemandangan yang menggairahkan.

Yup, kalau biasanya status saya pergi ke ITC sebagai konsumen yang tentunya butuh suasana yang lega biar kalau jalan enggak nabrak-nabrak, semenjak punya gerai kerudung di sana rasa sebal dan enggan berubah 180 derajat.

Sesaknya pengunjung merupakan indikasi geliat perekonomian di ITC depok yang terus berdetak kencang, dan menyimpan sejuta harapan buat para pedagang tak terkecuali gerai kerudung saya.

Lihat saja minggu kemarin yang kata orang "tanggal tua" yang biasanya buat pedagang bisa jadi alasan bila dagangannya tidak ada yang menyentuh, ternyata tidak berlaku dengan Carrefour. Walaupun tidak seramai kalau tanggal muda tapi toh pengunjung pusat perbelanjaan tersebut tidak bisa dibilang sepi. Hal tersebut mengindikasikan banyak juga orang depok yang mempunyai kemampuan ekonomi yang cukup dan tidak dibatasi oleh tanggal muda maupun tua.

Ok, kami harus mengerjakan PR kami, walaupun begitu banyak penjual kerudung disana tidak membuat kami surut, dengan cara merubah sudut pandang dari "wah banyak pesaing" menjadi "berarti potensi pasar kerudung masih terbuka", dan disertai dengan keyakinan bahwa produk yang kami jual berkualitas dan dengan harga yang ekonomis.

thomy

Kamis, 27 Mei 2010

Diskon Special 15%

Kabar gembira bagi bapak/ibu guru/dosen yang berdomisili Jabodetabek, kami memberikan Diskon Special 15% dari tanggal 28 Mei - 6 Juni 2010.Program ini hanya berlaku untuk pembelian Jilbab di Gerai Khansa ITC Depok.Mohon membawa kartu identitas gurunya ya.Untuk info lebih lanjut hubungi 021-70241285

Jumat, 21 Mei 2010

PINDAHAN .............YUK

Setelah beberapa hari belakangan bumi Depok di dera hujan yang cukup deras, sederas bocornya aliran uang negara yang dikorupsi, maka dihari Jumat yang cerah ini (sampai dengan topik ini ditulis) kami memindahkan kios Khansa di tempat yang lebih keren yaitu ITC Depok, tepatnya di lantai satu samping Carrefour depan Restoran D'Cost.

Tempat "Khansa" yang lama di daerah stasiun depok lama yang telah 2 tahun menjadi bagian cerita pahit manisnya perjalanan bisnis kerudung kami terpaksa ditinggalkan. Yah inilah bisnis, setiap saat harus membuat keputusan yang kita pikir tepat .... apakah keputusan perpindahan ini adalah yang paling tepat ? .... waktulah yang akan menjawabnya ........

Saat ini kami kami masih harus mengerjakan banyak PR yang harus diselesaikan .... I'ts ok, karena kami menikmatinya ......... mohon doa restu dari pembaca sekalian.

Senin, 17 Mei 2010

BAGIMU GURU

Buat para Ibu guru , bapak guru juga boleh.....jangan lewatkan program khusus kami tanggal 28 Mei - 6 Juni 2010 ya.....

Senin, 12 April 2010

DIJUAL RUMAH MINIMALIS, CANTIK NYAMAN DAN SEJUK

DIJUAL RUMAH MINIMALIS, CANTIK NYAMAN DAN SEJUK

LOKASI : SEKTOR GARDENIA BLOK N3/NO 3 GRAND DEPOK CITY, DEPOK

FASILITAS : DEKAT STASIUN DEPOK LAMA (+/- 5 MENIT), DIBELAKANG WATERPARK DEPOK (+/- 250 METER), DEKAT PUSAT PEMERINTAHAN (BPN, DEPAG DPRD DEPOK, PLN, PEMADAM, PENGADILAN DLL), DEKAT PASAR KAGET (TIAP MINGGU) GDC. DEKAT TAMAN KOMPLEK.

SURAT : SHGB (ATAS NAMA SENDIRI) DAN IMB.

LT/LB : 72/50, 2 KT, 1 KM, dan DAPUR cantik

MINAT HUBUNGI : RITA HP : 0838-91811761


















Selasa, 12 Januari 2010

BAKAR KAPAL, KAPALNYA KEBAKAR ATAU BERDIRI DI DUA KAPAL

Bagi yang mau transformasi dari pegawai menjadi pengusaha tentunya ada beberapa pilihan yang bisa ditempuh. Istilah bakar kapal mungkin sudah pernah Anda dengar sebelumnya salah satunya bisa dibaca disini , artinya ketika kita memutuskan untuk serius terjun ke dalam bisnis maka saat itu juga kita putuskan keluar dari pekerjaan kita.

Dengan dibakarnya kapal (pekerjaan) maka kita tidak punya pilihan lain, selain harus menekuni bisnis yang kita pilih. Ada beberapa kenalan yang berhasil, ada juga yang tidak. Anda harus betul-betul mempersiapkan diri untuk memilih jalur ini, apalagi yang sudah berkeluarga jangan sampai keluarga menjadi korban.

Bagi karyawan yang sudah merasa nyaman, bisa jadi juga bukan pilihan yang yang terbaik. Siapa coba yang menjamin Anda akan terus diangkat jadi karyawan dengan karir yang terus menanjak ? Gimana jika tiba-tiba kapalnya kebakaran ? bisa jadi perusahaan bangkrut, atau Anda di PHK.

Jadi apa salah jadi karyawan ? tidak juga, cuman Anda tetap harus mempersiapkan diri apabila terjadi hal yang demikian.

Ada juga pilihan berdiri di dua kapal, jadi kita tetap menjadi pegawai sambil membangun bisnis diluaran. Hanya sebaiknya kita punya orang kepercayaan (bisa saudara/ istri) yang menjadi nahkodanya. Soalnya kalau kita sendiri tentunya bakal sangat merugikan perusahaan tempat kita bekerja, dan itu hal yang tidak baik.

Nah kalau bisnisnya sudah menunjukkan kinerja yang baik barulah kita putuskan pindah kapal. Tapi kelemahannya tentunya bisa jadi kita kurang fokus.

Bagaimana pilihan Anda ?

Minggu, 10 Januari 2010

MAK NYUSSSSSSSSSSSSS

Makanan frozen food berupa nugget, kentang, kaki naga, bakso, sosis dsb ..... sudah biasa memenuhi kulkas Anda bukan ? Karena jaman sekarang semuanya ingin serba praktis .....

Cuman pilihan dan rasanya standar makanan cepat saji ... betul enggak ? Pernahkah Anda mengambil frozen food terus dipanaskan jadilah Sop iga/ buntut sapi, bebek goreng, semur sapi, pepes jamur, sambal goreng ati .... dan makanan-makanan mak nyusss lainnya ? ........ Kami sudah.

Kemarin Sabtu, bertempat di gerai dinar, atas kemurahan hati Pak Iqbal, kami berwisata kuliner dengan memanaskan makanan-makanan hasil racikan rekan-rekan pesantren wirausaha angkatan I yang telah di bekukan selama 1- 2 minggu. Rasanya hemm....., seperti makanan yang baru fresh dimasak, dan karena teman-teman memasak dengan menggunakan resep andalan, rasanya tidak diragukan lagi.

Semua yang mencicipi saling mengakui kelezatan masakan-masakan tersebut .... poko'e ... mak nyusssss .......

Apakah Anda menginginkan masakan kesukaan Anda tersedia di kulkas Anda ? ......

Selasa, 05 Januari 2010

SPESIALIS ATAU GENERALIS ?

Enggak ada yang salah dengan dua pilihan tersebut di atas, lah wong enggak milih juga enggak apa-apa .....

Berdasarkan pengalaman temen-temen & referensi yang saya baca .... sebenarnya mudah untuk menjadi seorang spesialis ...... pertama tentukan talenta/ hobi/ concern Anda pada suatu bidang/ hal ...

Terus pelajari dengan fokus, masa belajar hanya satu bidang dalam 2 - 5 tahun enggak bikin Anda menjadi ahli sih .... apalagi sesuatu yang Anda sukai ...... setelah menjadi spesialis, tentunya Anda pun akan dibayar dengan jumlah yang spesial juga tentunya ......

Sebaliknya seorang generalis katanya identik dengan wirausahawan, yaitu tahu sedikit tapi atas banyak hal ...., karena yang njelimet-njelimet yah serahin aja sama spesialis ..... tapi setidaknya seorang wirausahapun harus tahu banyak cara untuk mengamankan bisnisnya ...... (termasuk dalam mendelegasikan ke orang yang tepat atas hal yang ia tidak tahu ....)

Jadi mana pilihan Anda ? Apapun pilihannya, Sukses menyertai Anda ..

Senin, 04 Januari 2010

KEMEWAHAN

Liburan kali ini, anak-anak betul-betul menikmati kemewahan sebenar-benarnya .....
Bukan berarti sesuatu yang mahal harganya ...., mobil mewah ... rumah/ hotel megah, makanan direstoran mahal .... bukan ...bukan itu ...

Selama liburan mereka telah menikmati sesuatu yang jarang sekali bisa mereka nikmati sebelumnya ..... kegiatan dan suasana kampung ....

Bagaimana mereka telah berpuas diri menguras kolam ikan .....
Bermain di pekarangan yang luas .... memunguti buah sukun yang jatuh ..... memetik pisang/ jantung pisang .... bertanam singkong dll
Memberi makan kambing ..... memancing ikan ditempat private yang harus melalui ladang dan sawah dan dapat banyak lagi, terus bisa makan dengan lahapnya dengan ikan hasil tangkapannya ......dst ...

Selama ini mana bisa mereka menikmati itu semua dengan puas .....

Doakan ayahmu nak, Insyaallah suatu saat kita bisa menikmati kemewahan tersebut setiap hari .... ya .... setiap hari ... Amin.

Jumat, 01 Januari 2010

HIDUP ADALAH ANUGRAH

Syukuri apa adanya .... hidup adalah anugrah ......

Betul sekali bunyi sebait syair D'Masif dari lagunya yang berjudul "Jangan Menyerah" .....

Ini pengalaman pribadi saya .... ketika saya masih menjadi pegawai rendahan ... dua tahun ... tiga tahun ... dst kok tidak ada kenaikan signifikan ..... mulailah saya menggerutu, apalagi apabila ada rekan seangkatan yang naik .... hem ....., hal itu diperparah ketika saya terjebak pada suatu kelompok orang-orang yang mempunyai tipikal yang sama ? Bukankah suatu kemiripan akan menarik suatu kemiripan ?

Menurut Anda apabila kita berada dilingkungan orang2 seperti itu bagaimana nasib kita kedepan ? ..... Sudah pasti bisa ditebak ..... enggak ada satupun nilai positif yang bisa dipetik ... termasuk karir ...

Dan ketika saya menjauh dari kelompok tersebut .... mensyukuri apa yang sudah saya terima, mencoba bersedekah, tersenyum apabila ada teman promosi .. mencari hal-hal yang baik yang bisa saya dapat .... perlahan secara pasti telah menaikkan karir hingga ke level middle manajemen saat ini. Itupun sering diselingi dengan datangnya rejeki dari tempat yang tidak disangka-sangka. (memang janji Allah tidak pernah salah).

Lalu bagaimana nasib mereka yang masih suka ngedumel dan bergosip ria ? ... silahkan Anda tebak sendiri ...

"Ya Allah terimakasih telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menikmati segala keindahan di bumi ini, walaupun kami sering merasa kurang bersyukur, maafkan kami ya Allah. Engkau memang tidak selalu memberikan apa yang kami inginkan, tapi Engkau selalu menyediakan apa yang kami butuhkan. Sampaikan kami ya Allah pada Ramadhan mendatang dengan penuh ketakwaan, kesehatan, kesejahteraan, kemakmuran dan kebahagiaan. Kami ingin hidup kami menjadi lebih berarti tahun ini ya Allah baik bagi diri sendiri, keluarga maupun masyarakat."

Selamat tahun baru 1431 H. Semoga kita bisa lebih menikmati hidup dan membuat hidup lebih berarti.